MARTABAT

"Yang mempermulia segala
macam kesantunan adalah martabat"
(Sidney Newton Bremer)

Kalau kita meyakini sebagai monumen hidup dari Tuhan, kita akan mendapatkan perasaan bahwa diri kita berharga, sehingga perlu bertanggung jawab untuk menghasilkan karakter bermartabat. Martabat sejati ada bila ada kemanusiaan. Martabat tak boleh dikacaukan dengan kebanggaan, kesombongan atau kecongkakan, yang umumnya dikaitkan dengan kekayaan, jabatan, dan kekuasaan.
Baca juga: ANTUSIASME

Popular Posts